Tak Lebih Berharga dari Sehelai
Sayap Nyamuk!
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Apakah ada
yang lebih rendah dari dari sehelai sayap nyamuk? untuk sekedar mengingatkan kita semua agar
mengetahui hakekat daripada tujuan hidup ini, jangan sampai kita terlalu
diperdaya oleh manisnya dunia sehingga kita tidak sadar bahwa yang kita
kejar-kejar selama ini rupanya tidak ada harganya sama sekali J
, jadi mohon dibaca dan direnungi, ini dia sahabatku beberapa kumpulan
dalil-dalil yang shahih, selamat membaca !
Dari Abu
Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
الدُّنْيَا سِجْنُ الْمُؤْمِنِ ،
وَجَنَّةُ الكَافِرِ
“Dunia
adalah penjara bagi orang mukmin dan surga bagi orang kafir” (HR. Muslim)
Dari Amr
bin ‘Auf radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
فَوالله مَا الفَقْرَ أخْشَى
عَلَيْكُمْ ، وَلكِنِّي أخْشَى أنْ تُبْسَط الدُّنْيَا عَلَيْكُمْ كَمَا بُسِطَتْ
عَلَى مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ ، فَتَنَافَسُوهَا كَمَا تَنَافَسُوهَا ،
فَتُهْلِكَكُمْ كَمَا أهْلَكَتْهُمْ
“Demi
Allah. Bukanlah kemiskinan yang aku khawatirkan menimpa kalian. Akan tetapi aku
khawatir ketika dibukakan kepada kalian dunia sebagaimana telah dibukakan bagi
orang-orang sebelum kalian. Kemudian kalian pun berlomba-lomba dalam
mendapatkannya sebagaimana orang-orang yang terdahulu itu. Sehingga hal itu
membuat kalian menjadi binasa sebagaimana mereka dibinasakan olehnya” (HR.
Bukhari dan Muslim)
Dari Ka’ab
bin ‘Iyadh radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
إنَّ لِكُلِّ أُمَّةٍ فِتْنَةً ،
وفِتْنَةُ أُمَّتِي : المَالُ
“Sesungguhnya
setiap umat memiliki fitnah, sedangkan fitnah ummatku adalah harta” (HR.
Tirmidzi, dia berkata: ‘hadits hasan sahih’)
Dari Abu
Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
انْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ أسْفَلَ
مِنْكُمْ وَلاَ تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ ؛ فَهُوَ أجْدَرُ أنْ لاَ
تَزْدَرُوا نِعْمَةَ الله عَلَيْكُمْ
“Lihatlah
kepada orang yang lebih rendah daripada kalian -dalam hal dunia- dan janganlah
kalian melihat orang yang lebih di atasnya. Karena sesungguhnya hal itu akan
membuat kalian tidak meremehkan nikmat yang Allah berikan kepada kalian”
(HR. Muslim)
Dari
Shuhaib radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
عَجَباً لأمْرِ المُؤمنِ إنَّ أمْرَهُ
كُلَّهُ لَهُ خيرٌ ولَيسَ ذلِكَ لأَحَدٍ إلاَّ للمُؤْمِن : إنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكانَ خَيراً لَهُ ، وإنْ
أصَابَتْهُ ضرَاءُ صَبَرَ فَكانَ خَيْراً لَهُ
“Sangat
mengagumkan urusan seorang mukmin. Sesungguhnya semua urusannya adalah baik
baginya. Dan hal itu tidak didapatkan kecuali pada diri orang mukmin. Apabila
dia mendapatkan kesenangan maka dia bersyukur. Dan apabila dia mendapatkan
kesusahan maka dia akan bersabar” (HR. Muslim)
Dari Anas
bin Malik radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
اللَّهُمَّ لاَ عَيْشَ إِلاَّ عَيْشَ
الآخِرَةِ
“Ya
Allah tidak ada kehidupan yang sejati selain kehidupan akhirat” (HR.
Bukhari dan Muslim)
Dari Abu
Sa’id al-Khudri radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
إنَّ الدُّنْيَا حُلْوَةٌ خَضِرَةٌ
وَإنَّ الله تَعَالَى مُسْتَخْلِفُكُمْ فِيهَا، فَيَنْظُرُ كَيْفَ تَعْمَلُونَ،
فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ
“Sesungguhnya
dunia ini manis dan hijau. Dan sesungguhnya Allah ta’ala menyerahkannya kepada
kalian untuk diurusi kemudian Allah ingin melihat bagaimana sikap kalian
terhadapnya. Maka berhati-hatilah dari fitnah dunia dan wanita” (HR.
Muslim)
Dari Ibnu
Umar radhiyallahu’anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda,
كُنْ في الدُّنْيَا كَأنَّكَ غَرِيبٌ
، أَو عَابِرُ سَبيلٍ
“Jadilah
kamu di dunia seperti halnya orang asing atau orang yang sekedar numpang
lewat/musafir” (HR. Bukhari)
Dari Sahl
bin Sa’id as-Sa’idi radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda,
لَوْ كَانَت الدُّنْيَا تَعْدِلُ
عِنْدَ الله جَنَاحَ بَعُوضَةٍ ، مَا سَقَى كَافِراً مِنْهَا شَرْبَةَ مَاءٍ
“Seandainya
dunia ini di sisi Allah senilai harganya dengan sayap nyamuk niscaya Allah
tidak akan memberi minum barang seteguk sekalipun kepada orang kafir” (HR.
Tirmidzi, dan dia berkata: ‘hadits hasan sahih’)
Dari
Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda,
مَا لِي وَلِلدُّنْيَا ؟ مَا أَنَا في
الدُّنْيَا إِلاَّ كَرَاكِبٍ اسْتَظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ رَاحَ وَتَرَكَهَا
“Ada
apa antara aku dengan dunia ini? Tidaklah aku berada di dunia ini kecuali
bagaikan seorang pengendara/penempuh perjalanan yang berteduh di bawah sebuah
pohon. Kemudian dia beristirahat sejenak di sana lalu meninggalkannya” (HR.
Tirmidzi, dia berkata: ‘hadits hasan sahih’)
—
Penulis:
Abu Mushlih Ari Wahyudi S.Si.